The Place for My Collections

The Hollow Soul from this life !!!

Untuk first time nya nulis blog , sy mau share  tentang peran lingkungan ataukah keluarga yang sangat mempengaruhi tingkah laku seorang anak, menurut pribadi saya sndiri dengan pertimbangan survey lapangan ( waqs ) ,  let us begin ... :)

Keluarga merupakan lingkungan hidup yang sangat berpengaruh dalam perubahan kondisi kejiwaan seseorang. Keluarga yang selalu bisa untuk menciptakan suasana yang tenang, tentram, terbuka, dan rukun terhadap seluruh anggota keluarga disebut dengan keluarga harmonis.

Keluarga yang harmonis adalah dambaan seluruh orang yang berkeluarga. Di saat suami yang rukun dengan istri tanpa adanya percekcokan, anak - anak yang terbuka terhadap orang tuanya , serta liburan asyik keluarga yang diselimuti oleh kebahagiaan. Kasih sayang orang tua yang tercurahkan kepada anak, selalu mendidik anaknya dengan kasih sayang dan melarang segala sesuatu yang buruk dilakukan anak dengan kasih sayang juga, sehingga anak merasa nyaman tanpa pengekangan atau hal buruk lain terhadap orang tua mereka.

Lalu, apa yang terjadi bila keluarga tidak harmonis ?
Ya, akan banyak sekali dampak negatif yang terjadi di dalam keluarga tersebut.'

Menurut anda, apa yang akan terjadi pada anak ?
Jelas , anak akan merasa jauh bahkan menjauhkan diri dari keluarga , entah menjauh dari orang tua atau dengan sesama saudaranya sendiri.

Lalu , dengan siapa sang anak akan merasa dekat ?
Tepat sekali , anak akan merasa dekat dengan orang - orang di luar lingkungan keluarga atau bisa kita sebut lingkungan pergaulan anak, karena di sana , anak dapat merasakan kebahagiaan yang belum pernah mereka temui di lingkungan keluarganya. Entah mereka bercampur dengan lingkungan yang baik atau buruk. Yang mereka tahu hanya bahagia jika berada di dalam lingkup pergaulan tersebut.

Kebanyakan anak memilih lingkungan yang kurang baik , karena disana mereka bisa mengekspresikan diri mereka tanpa perlu memperhatikan norma - norma kehidupan , tanpa ada seorang pun yang bisa melarangnya, mereka juga merasa terlepas dari belenggu ketidaknyamanan dalam keluarganya.

Tahukah anda dari mana suatu lingkungan pergaulan seperti itu tercipta ???
Seperti yang kita tahu, sebuah lingkungan tidak akan pernah terbentuk tanpa adanya individu. Individu yang bertemu dengan individu lainnya yang sedang menghadapi "masalah hidup yang berlatarkan sama", sehingga mereka bersama - sama mencari sesuatu yang bisa membuat mereka melupakan hal -hal yang menjadi permasalahan mereka. Mereka cenderung melakukan kegiatan yang tidak bermanfaat, seperti nongkrong, berkata - kata yang tidak pantas, merokok, berjudi dan sebagainya. Dari sinilah tertempa jiwa anak yang awalnya buruk , semakin buruk.

Kita tidak bisa sepenuhnya menyalahkan anak karena pergaulan mereka , sehingga mereka selalu memerankan kepalsuan di dalam keluarga ,  dengan berlaku baik padahal kenyataanya di luar lingkup keluarga sang anak berlaku buruk, karena seperti yang saya paparkan di atas, bahwa masalah hidup yang berlatarkan sama itu adalah masalah individu dengan keluarganya yang kurang harmonis.

Percaya atau tidak , yang jelas seseorang tidak akan pernah tumbuh dewasa dan mampu membuat suatu lingkungan yang baru tanpa melalui masa pembinaan dari keluarga. Karena Seorang individu pasti berasal dari keluarga, entah itu keluarga utuh maupun tidak utuh.

Dapat disimpulkan bahwa apabila seorang anak bertingkah laku negatif berarti sesuatu yang salah telah terjadi pada keluatganya, entah pada cara orang tua mendidik anak atau masalah lain yang sering kali terjadi di dalam suatu keluarga. 

Bagaimana , sependapat ? 
tulis komen ya :)

Thanks for reading...



Read More …